Kopitiam Oey, Surabaya

Memasuki tempat makan yang satu ini tentu akan merasakan hal yang beda, ruangan yang  didesain sedemikian rupa yang mengajak kita pada suasana rumah makan tempoe doeloe, itulah yang mungkin sengaja diciptakan oleh pemilik tempat makan yang tergolong lain daripada yang lain ini,
Tempat yang tak begitu luas, namun terkesan bagus dalam sorotan lampu yang tidak begitu terang dan alunan syahdu musik campur sari seolah-olah kita hendak dibawa pada masa lampau, apalagi di dinding terpasang gambar-gambar yang bernuansa kuno, lengkap sudah suasa ini terasa.

 Pojok dalam itu

Menikmati makanan di sini selain kita mendapatkan suasana yang lain kita juga akan memeperoleh beberapa menu makannan dan minuman yang juga spesial bahkan terkesan cita rasa jadul, sebut saja disini
Menoe Sarapan ada ;
Nasi Tiem Ajam Petak
Roti Bakar Taloe Boekittinggi
Roti Bakar Perancis Pain Pardede
Roti Bakar Tjoklat Kedjoe, dll

Menoe Kudapan ;
Banana Flambe Ala Mode
Loempia Oedang
Kroketjes Van Holland

Menoe Santap Siang ;
Palloe Basa Ajam Makasar
Soto Tangka Betawi + Nasi
Mie Kepiting Kontien

Menoe Minuman ;
wiener Melangi
Ijs Koffe Soesoe Indotjina
Ijs Teh Tarek Semenanjoeng

Itulah beberapa menoe makanan yang sempat saya catat, sengaja saya catat karena tertarik dengan nama-nama itu yang terkesan jadul, dan ini beberapa makanan yang sempat saya jelajahi;

  Nasi Goreng Ayam

Ini nasi goreng pesanan Adek, makanan yang selalu menjadi favoritnya ketika harus memilih sendiri menu yang akan dijelajahi.

Mie Kepiting Kontien

Dan ini adalah Mie Ayam yang saya pesan, makanan yang menjadi favorit saya kalau sedang tak ingin makan yang berat-berat, karena dengan makan ini perut sudah bisa terisi dan gak kenyang-keyang amat, dan masih perut masih bisa diisi dengan menu yang lain.

 Dua Anakku ngikut juga

 

                  Teh Wangi Tjap Potji

Tukang Icip-icip

Menikmati beberapa sajian enak nan hangat ditemani hujan rintik-rintik sore hari di sebuah kedai makan yang cukup representatif tentu akan membawa suasana dan pengalaman yang sungguh menggugah selera buat menjelajahi aneka sajian dan kudapan yang tersedia.
Kedai makan yang rekomended seperti Kopitiam Oey ini, layak untuk dinikmati bagi penyuka jajan, khususnya yang tak hanya ingin mencicipi menu yang disediakan tapi, juga suasana yang membuat anda merasa nyaman dengan suasana tempoe doeloe, silahkan mencoba.

Kopitiam Oey

Jl. Embong Malang no. 78K

Surabaya

Telp. 031-5354054

Nasi Pecel Bu Toety, Mojokerto

Jam sudah menunjukkan pukul 22.30 WIB, larut memang saya sampai di tengah kota Mojokerto, bukan disengaja sampai di sana malam hari, tetapi karena memang saya pulang kerja dari Jombang sudah larut malam dan ingin makan malam disini.

Karena dari sore saya belum sempat makan, jadi sesampainya di Mojokerto saya langsung mencari tempat makan untuk mengisi perut yang sudah keroncongan dari tadi.

Saya jadi inget pesan temen saya yang tinggal di kota ini, kalau ingin makan pecel, salah satu makanan kesukaan saya, disarankan untuk mencicipi pecel di daerah Jalan Bhayangkara, karena menurut temen saya itu, pecel ini perlu untuk dicicipi karena menurut lidahnya makanan ini cocok dengan kesukaan saya, hehehehehe...

Warung makan ini bernama Nasi Pecel mbak Toety, sampai disana hampir saja warung ini sudah tutup, jadi menu yang disajikan sudah tidak komplit lagi.

Malam itu saya hanya sempat kebagian pecel dengan lauk telur asin, yah...meski benernya agak males karena menunya sudah tak komplit lagi tapi, karena perut sudah laper apalagi sudah malem dan saya tak ingin muter-muter lagi cari makan malam, ya saya pesan saja pecel dengan lauk telur asin

Benar saja setelag saya mencicipi pecel yang saya pesan itu saya mersakan sebuah cita rasa pecel yang traditional, apalagi pecel ini dutaruh dalam piring yang beralaskan daun pisang, hm......tentu akan menambah cita rasa yang lain.

Meski warung pecel ini sudah mau tutup, karena menu yang disajikan kurang lengkap [ begitu ketika ibu penjual menjawab pertanyaan saya mengapa sudah mau tutup ? ] tetapi masih saja ada pembeli yang datang malam- malam itu, contohnya saja ketika saya sedang menikamti kelezatan pecel datang satu rombongan pembeli dengan mengendarai mobil, meski agak kecewa karena lauk yang ada sudah tak komplit lagi tetapi mereka tetep saja duduk dan antri untuk dijuali pecel mbak Toety ini.

Dan inilah pecel mbak Toety yang malam itu saya jelajahi ketika perut sudah keroncongan dan ternyata pecel ini bisa direkomendasi dijelajahi bagi pecinta kuliner nusantara.
Selamat menjelajahi....... !!!!!

Pecel mbak Toety
Jl. Bhayangkara - Mojokerto

Selera Nusantara, selera rombongan...

Memang repot kalau dirumah si Non gak lagi mood masak, jadi pasti setelah sore kita pada kumpul semua pasti akan bingung mau makan apa ? lha wong biasanya kalau hari libur si Non ini juga ikut-ikutan libut tak masak juga ya akhirnya mau gak mau kita akan cari makan di luar.

Mencari tempat makan disekitar daerah kami memang gak kesulitan, malah bisa dibilang gampang, mau yang model warteg ? ada dan malah sangat dekat, biasanya kita memilih di daerag Pasar Genteng atau jauh kalau mau jauh sedikit kita akan melundur di daerah Pasar keputran, disana penuh dengan penjual aneka masakan yang berselera atau kalau ingin merogoh kantong lebih dalam lagi kita bisa mencobanya di berapa tempat makan yang ada di beberapa Mall atau pusat perbelanjaan yang tersebar ditengah kota metropolis ini.

Salah satu tempat berbelanja yang ada di dekat kami tinggal misalnya ada BG Junction, disini juga tersedia beraneka tempat makan yang bisa dibilang terjangkau dan sama seperti mall yang ada juga dikemas dalam bentuk Food Court.

Seperti malam itu kami juga menyempatkan mencoba beberapa masakan untuk mengisi makan malam kami sekeluarga.

 

[ Mie Kluntung ]

[ Nasi Goreng ]

[ Ayam Rica-Rica ]

[ Mie Katsu ]

Itulah beberapa makanan yang sore itu kami jelajahi untuk mekan malam, karena sang nyonya besar lagi gak masak.

Ternyata gak masak di rumah membawa untung juga buat jelajah jajan saya, yaitu makin bertambahnya koleksi makanan ang sempat saya jelajahi.........selamat makan !!!!!

Selera Nusantara

Food Court BG Junction

Surabaya

Jelajah Jajan selepas renang, ITC Mega Grosir - Surabaya

Hari Minggu seperti biasa, setelah renang kami selalu ingin menikmati makan diluar karena perut terasa lapar.
Dan inilah beberapa jelajah jajan kami di hari Minggu 16 Oktober 2011 di lokasi ITC Jl Gembong-Surabaya

Mie Ayam Bakmi Naga + telur puyuh

Kacang Koa khas Medan

 

Nasi Goreng Komplit

Itulah beberapa menu yang semoat kita jelajahi bersama keluarga di hari libur setelah berenang.....sederhana tapi cukup bisa mengganjal perut kita berempat, igin menikmati kelezatannya ? silahkan mencoba di ITC Mega Grosir, Jl Gembong - Surabaya.

Tahu Tek - Tek " Pak H. Ali "

Jujur ini jelajah jajan saya yang paling lucu, mana gak lucu, biasanya kalau jelajah jajan saya pasti akan menyantapnya dengan penuh antusias, tapi untuk kali saya tidak demikian.

Ya....karena jenis makanan ini sejak saya tinggal di kota Buaya ini menjadi salah satu makanan yang tidak begitu saya dapat menikmatinya. entah kenapa sebabnya, ya.... gak begitu suka aja, atau mungkin karena pada makanan ini terdapat bumbu yang diberi dengan petis, dan petis ini yang menjadi salah satu bumbu yang tidak begitu saya minati.

Seperti malam itu, saya sengaja diajak oleh Non untuk menemani menjelajahi jajajan khas kota Surabaya ini yaitu TAHU TEK-TEK.

Banyak memang jenis makanan ini dijual, sampai di pelosok-pelosok kampung makanan ini banyak dijanjakan, baik yang menetap maupun yang dijanjakan keliling. seperti salah satunya adalah yang saya dijelajahi malam ini yaitu tahu tek-tek "Pak H. Ali" yang sangat populer dikalangan pecinta kuliner, khususnya yang ada di kota ini.

Tidak banyak yang bisa saya ceritakan soal cita rasa makanan ini, karena memang malam itu saya tidak menikmatinya dengan penuh hanya beberpa kali saja saya ngicipi makanan yang dipesan oleh Non.

Tapi setelah saya mencicipi sedikit saya secara asal-asal saja baru bisa mengomentarai kalau, bahwa sebenarnya makanan  yang sudah kesohor ini tidak jauh dari apa yang selama ini pernah saya cicipi di tempat yang lain, tapi mengapa ya...saya sendiri bertanya-tanya, apa yang mebuat tahu tek-tek disini sangat diminati banyak pecinta kuliner.

Memang memperhatikan apa yang menjadi bahan-bahan manakan ini lain dengan apa yang selama ini saya lihat khususnya bumbunya, kalau selama ini kalau kita membeli tahu tek-tek maka sipenjual akan meracik bumbunya setelah kita pesan tapi, disini lain bumbunya sudah tersedia (siap) dan hanya tinggal menuang pada piring yang sudah berisi bahan-bahan tahu tek-tek ini.

Apakah cara ini yang membuat sajian disini yang membedakan dengan ditempat yang lain ? aku sendiri kurang yakin

Tapi setidaknya malam itu rasa penasaran Non dan saya pada makanan khas kota ini, khususnya ditempat yang menjadi jujugan penjelajah jajan sudah bisa terobati.
Apakah anda juga penasaran dengan jenis makanan ini..silahkan.....mencobanya di sini :

Tahu Tek-Tek
Pak H. Ali
Jl. Dinoyo 147-A, Surabaya

Soto Ayam ala Jombang

Hari kelima bulan puasa tahun ini saya mendapatkan satu kuliner yang sebetulnya tidak begitu istimewa, tapi seperti kita tahu bahwa, setiap kota tentu punya cara yang lain pula dalam meracik sebuah makanannya, seperti halnya soto, soto didaerah yang satu pasti berbeda baik rasa maupun cara meraciknya.

Seperti saat ini ketika saya harus tinggal beberapai di kota Jombang saya tentu ingin menjalajahi makanan yang tentu saya sukai, soto khususnya soto ayam memang salah satu masakan yang menjadi kesukaan saya dan tanpa sengaja saya menemukan makanan kesukaan ini disebuah warung makan setelah saya berputar-putar di sekitar daerah tempat kami bekerja karena ingin berbuka puasa.

 warung penjual soto itu

Soto disini ternyata seperi yang sudah saya katakan diatas, lain pula rasa lain pula racikannya, disini soto boleh saya katakan hampir serupa dengan yang ada di Jawa Tengah, soto dengan banyak mie dan kobis, meski hampir sama tapi cita rasanya juga lain, dan ini soto yang saya ceritakan itu.

Soto Ayam ala Jombang

Inilah racikan soto ayam ala Jombang

Lauk pendamping 

Itulah bebrapa catatan hari kelima puasa tahun ini, mendapatkan jelajah jajan kesukaan saya di tempat yang tak kuduga sebelumnya.

Warung Makan "Moro Seneng"

Jl. Raya Ploso , depan Pondok

Ploso - Jombang

Telp. 085655171069

Warung Pecel Tumpang "Bu Reso" Kertosono - Nganjuk

Pulang dari nyangkul di proyek Ploso saya bersama temen langsung meluncur ke rumah temenku ini pingin main di Nganjuk, menyusuri jalan sepanjang pinggir sungai antara Ploso Jombang dan Kertosono tidaklah jauh, ya kira-kira hanya ditempuh dalam waktu 1 jam perjalanan dengan menggunakan kerbau yang minumnya premium bersubsidi itu.

Sampai di sekitar kota Nganjuk jam sudah menunjukkan waktu Maghrib, jadi setelah kami melaksanakan sholat kami langsung mencari tempat makan, maklum perut kami seharian memang belum terisi karena berpuasa, jadi tidak ada pikiran lain selain mencari jajanan untuk meng "charge" badan biar semangat lagi.
Tepat searah dengan perjalanan kami, saya melihat satu warung yang saat itu terlihat ramai, dan kayak-kayaknya tempat ini populer dikalangan para penjelajah jajan.

Warung Peel "Bu Reso"

Malam itu saya bersama temen sengaja ingin menikmati makanan yang menjadi favorot di warung ini yaitu, PECEL TUMPANG, dan mungkin betul kenapa di warung ini pecel menjadi makanan yang favorit ternyata, rasa dari pecel ini bener nikmat, meski sebetulnya secara perut makanan ini tergolong sedikit ( maklum laper jadi setengah rakus, heheheheh), dan ini pecel tumpang itu :

Ini pecelnya

Racikan Pecel

 Teman makan

Tempat makan yang nyaman

Sunguh malam itu saya mendapatkan jelajah jajan yang cukup lumayan untuk menjadi referensi temen-temen jika sempat singgah di kota ini dan ingin menikmati makanan Indonesia'n Taste, hmmm...yummy

Warung Pecel  Tumpang
BU RESO

Jl. Ahmad Yani 24, Kertosono - Nganjuk

Telp. (0358) 551388

Warung Wader " Kedai Kincir "

 Inilah Pecel Wader

Teman Makan " Beras Kencur "

Dipinggir kali ini saya menyantap sendirian

Lokasi :
Warung Wader " Kedai Kincir "
Jl. Ketintang Selatan No. 200
Surabaya

D' Cost Quick-Kayon-Surabaya

Menemani si Mbak bersama teman-temannya merayakan hari jadinya yang ke 19 tahun, di sebuah resto yang baru buka di tengah kota.
Inilah beberapa makanan yang sempat kita jelajahi :

Rumah makan itu

Yang suka icip-icip

Bakmi Goreng Sea Food

Gurami Asam Manis

Cumi Goreng Kremes

Nasi Goreng Seafood

Udang Saus Padang

Cumi Saus Padang

 

Itulah beberapa menu yang sempat kita jelajahi malem itu, seperti ciri khas masakan sejenis di D'cost di beberapa tempat yang lebih dahulu buka, termasuk enak dan relatif murah.

Rumah Makan

D' Cost Quick

Jl. Kayun

SURABAYA

Rumah Makan ANDA Jl. Adityawarman, Mojokerto

Seperti jelajah jajan saya disetiap kota dimana saya singgah untuk beberapa lama, saya pasti akan mencari menu yang khusus yang ada di kota mana saya singgahi, seperti beberpa saat yang lalu saya bersama teman-teman kantor yang kebetulan mendapat pekerjaan di kota Mojokerto ingin sekali menikmati makanan yang katanya menurut beberapa teman, di Mojokerto ini ada satu rumah makan yang spesial menyajikan menu SOP BUNTUT yang cita rasanya orang bayak sudah pada kenal.
Dan inilah beberapa makanan yang kita jelajahi bersama-sama dengan teman sekerja, hehehehehe:

Sop Iga Goreng

 Kuah dan Sambal Sop

Sop Buntut

Rumah makan yang yamg menyediakan menu sop buntut dan rasanya sudah banyak orang mengetahui ini ada di rumah makan Anda, yang terletak di kota Mojokerto

Mencicipim pesanan 

Jadi, akhirnya kami semua bersependapat, bahwa jika  anda sedang singgah di kota Mojokerto walau hanya sebentar saja, jangan lupa untuk mencicipi berbagai makanan yang disajikan di rumah makan ini, khususnya Sop Buntutnya....hm.....leker........

selamat mencoba....!!!!

Rumah Makan

ANDA

Jl. Bhayangkara No. 26

Mojokerto

Menjelajahi Steak di Warung Sirlo Steak, Jl. Kacapiring

Bulan Maret kemarin saya bersama keluarga sengaja ingin sekali menikamti menu makanan yang sebetulnya tidak begitu akrab dengan lidah keluarga saya, anak-anak apalagi Non sama sekali gak begitu familier dengan makanan yang bernama STEAK, tapi karena penasaran dan pingin sekali, maka saya ajak mereka mencoba makan ini.

Sejak dari rumah saya sudah pesan kepada mereka bahwa kita akan coba menjelajahi makanan yang menurut mereka gak suka, tapi karena saya yang megajaknya ya terpaksa mereka setuju dan ikut saja kemana saya akan ajak.

Malam itu kebetulan adalah malam tanggal hari jadi saya, jadi saya yang boleh memilih dimana akan menikmati makan malam saat itu, biasanya khan anak-anak yang meilih akan makan dimana, selain juga memilih tempat yamg menurut kami pas dengan pilihan bersama, jadi malam itu itung-itung sekalian merayakan ulang tahun saya dengan acara sangat sederhana yaitu dengan keluarga saya saja.

Di Surabaya sebetulnya ada beberpa tempat makan yang menyediakan jenis makanan ini, bahkan di setiap sudut jalan pasti kita akan mudah menemukan rumah makan, cafe atau sejenisnya yang menghidangkan jenis makanan steak ini, tapi malam itu saya sudah punya rencana untuk mencoba makanan ini di suatu tempat yang menurut kami meyediakan menu steak tapi tempatnya tidak begitu ramai, makan saya menuju ke Warung Sirlo Steak di Jl. Kacapiring.

Betul seperti dugaan saya bahwa di warung ini tidak banyak pengunjungnya, hanya ada beberapa pasang remaja dan beberapa pengunjung terlihat di sudut2 meja yang lain, dan betul juga kata mbak, kalau warunf ini biasanya hanya dikunjungi oleh para remaja yang sengaja melepaskan malamnya dengan duduk-duduk sambil menikmati menu steak disini.

Setelah kami memilih tempat duduk yang sengaja ada diteras dari warung ini, kami pun langsung pesan beberapa menu steak yang ada , dan inilah yang kami pesan :

Mencicipi menu yang kami pesan malam itu saya seolah tidak menemukan cita rasa yang saya harapkan, selain sebuah steak yang hanya panas dan terkesan kurang bagitu menggigit dari seluruh daging yang diolahnya untuk menjadi hidangan yg bernama steak, namun setidaknya kami sekeluarga malam itu sudah bisa memenuhi keinginan kami untuk menjelajahi sebuah jenis masakan yang jarang kami nikmati.

Warung Sirlo Steak
Jl. Kacapiring
Surabaya.